Syaikh Joko Purwanto Bin Haady – Bapak dan ibu – ilaa Man ajazani ki pandu jagat; -tarik dana ghaib – untuk mengembalikan barang hilang Dikirim oleh: Ki damar Sasongko, Pasuruan Jawa Timur. ===== CATATAN REDAKSI: Siapapun boleh mengirim artikel ke dalam blog Kampus Orang samar ini. MAHAKAGROUP NOMOR 57/TAHUN KE-30 Rp 5.500 16 HLM/20 HLM E-PAPER Luar P Jawa Rp 6.000 (ditambah ongkos kirim) JUMAT, 4 MARET 2022 | 1 SYA’BAN 1443 H @republikaonline RepublikaOnline NYOMAN HENDRA WIBOWO/ANTARA PENGAMANAN NYEPI Pecalang atau petugas pengamanan desa adat di DANADISETUJUI. PKMK. Angg_1 : MELINDA HANIM RISTANTRI Angg_2 : RESTU KHALIFA ARDHI Angg_3 : MIZZAN HASYIM P Angg_4 : Dosen : Ir. Heru Sasongko, M.P. 6,800,000. 84. Menggapai Peluang Usaha Wong Kreatip Kerajinan Tangan Ramah Lingkungan (Sebagai Solusi Masalah Efek Limbah Elektronik) Ketua: AHMAD YUSUF K. Angg_1 : SIDIQ PURWANTO. PKMK Afandi Fitri Nurul Azizah (2019) Analisis Pengelolaan Dan Pemanfaatan Dana Infaq Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya Untuk Pemberdayaan Ekonomi Umat. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya. Afandi, Moch. Kholid (2019) Kontra narasi radikalisme Islam di media sosial: studi kasus GP Ansor Surabaya. Other thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya. MAHARuntuk Hasil 300jt-7 milyar dalam proses 2/3 hari Rp. 2.700.000, mahar sebagai mas kawin tidak dan harus disiapkan, di bayar sebelum RITUWAL, Mahar yang artinya, jika yang dihasilkan ratusan juta, apalagi sampai milyaran, mahar tidak ada artinya, dan jika anda cuma membutuhkan Dana Ghaib di bawah 200jt, kami tawarkan UANG GHAIB MEDIA MERAH DELIMA, Prosesnya angkagaib 2d,3d,4d; solusi bayar hutang; uang balik; jual tuyul sewa tuyul; penarikan uang gaib. peletakan di piring batu. persembahan ritual pesugihan NnYB. Seperti biasa setiap malam sebelum tidur saya selalu sempatkan membuka laptop untuk berselancar di dunia maya, karena memang jarang sekali saya bisa cepat karena saya suka begadang atau pecandu kopi namun semenjak 2 tahun belakangan ini saya sangat sulit tidur karena masalah demi masalah datang silih berganti, namun yaa itulah hidup.. tak ada satupun manusia hidup yg tak punya masalah. Sebenarnya masalah saya klasik, yaitu hutang yg menggunung yg akhirnya merembet kemana-mana sedikit curcoll..hehehe. Baiklah kita kembali ke LAPTOP..!!! seperti kata Mister Tukul. Dalam kegalauan hati saya kunjungi Mbah Google dengan mengetik “melunasi hutang yang menggunung” secara tidak sengaja saya pun masuk ke sebuah blog bertajuk DANA HIBAH GAIB Blog tersebut ditulis oleh admin yg bernama KI JOKO SASONGKO dengan tujuan untuk membantu saudara2 seperti saya yang sedang dililit hutang. Di blog tersebut juga menampilkan beberapa pengakuan/testimoni orang2 yang telah terbantu dan terbebas dari masalah hutang dengan bantuan dana hibah dari seorang yg katanya Kyai bernama Kyai Abdul Hasan Markawi..hmmm benarkah..??? Sayapun tertarik dan mencari informasi tentang blog ini. Tibalah saya di salah satu Blog yg lumayan banyak “penggemarnya”. Ya..blog yg terkenal dengan kumpulan “orang saktinya” hingga bikin Kampus utk Wong Alus tu dosennya gak takut apa yakk..hehehe. Dari blog ini saya mendapat informasi dari beberapa komentar pengunjung bahwa KI JOKO SASONGKO adalah PENIPU dan Bagian dari sindikat PENIPUAN yang lebih besar. Namun ANEHnya pengunjung2 tersebut ORANG yg SAMA juga berkomentar dan memberikan testimoni dengan tujuan untuk mengarahkan kepada salah dukun palsu yg sudah sangat banyak korbannya, silahkan baca di sini Kenapa saya mengatakan “ORANG yg SAMA” karena AVATAR saat berkomentar juga sama identik yg mengindikasikan bahwa komentar tsb di tulis orang yang sama. AVATAR = sama identik berarti email sama dan bila email sama brarti komentar tsb ditulis satu orang karena password email hanya masing2 pemilik email yang tahu…hmmm persaingan bisnis mungkin ya jadi MENULIS KOMENTAR YANG MEMOJOKAN dan MEMFITNAH untuk “menggiring mangsa” menuju penipuan yang sebenarnya. Trik lama, sebaiknya pembaca blog ini berhati-hati dan lebih smart agr tidak terjatuh dan bertambah susah. Akhirnya saya tinggalkan Blog “universitas wong kasar” dan lanjutkan browsing2..tadaaa saya punmenemukan artikel blog . Dari blog ini akhirnya saya meniru jejak penulis blog untuk melakukan penyelidikan langsung. Tidak mudah memang karena saya melakukan metode penyelidikan yang “berbeda” dengan mengajukan permohon bantuan sekalian…sambil menyelam minum air, siapa tahu Dana Hibah ini memang benar jadi saya bisa terbebas dari masalah2 saya. Singkat kata setelah pengajuan permohonan hingga berkali-kali akhirnya pemilik blog yaitu KI JOKO SASONGKO menyetujui utk membantu saya untuk mempertemukan dengan Kyai Abdul Hasan Markawi. Ada yang aneh dalam Blog ini, yang patut dicatat Mengapa syarat diminta untuk cari sendiri, berbeda dengan blog/website serupa yg meminta mahar untuk syaratnya atau adanya biaya2 yang harus dipenuhi sebelum ritual yg ujung2 nya adalah penipuan belaka. Logikanya kalau kita cari sendiri syaratnya dimana celah yg dimanfaatkan KI JOKO SASONGKO untuk nipu..??? Tapi saya masih tidak percaya, siapa tahu itu hanya akal – akalan saja. Jgn tertipu Shahrull.. Saat saya meminta pada Ki Joko Sasongko agar ritual dilaksanakan di tempatnya saja dan hasil ritual tinggal transfer ke rekening saya, dia tidak mau bahkan balik bertanya, “Hasilnya mau di transfer.??? Bapak tau peraturan bank saat ini bahwa bank tidak melayani pengiriman uang diatas 100 juta secara tunai, jadi bila ingin kirim uang diatas 100 juta harus menggunakan sarana Bank misalnya pemindah bukuan. Jadi anda bisa belajar satu hal bila ada yg menawarkan bantuan dan hasilnya di transfer itu sdh pasti PENIPUAN. Bila ingin dibantu beliau harus bertemu langsung dan hasil ritual diserahkan langsung kepada anda.” Pelajaran yang dapat saya ambil Timbul keraguan dalam hati saya, pertama kalau memang KI JOKO SASONGKO adalah penipu lalu mengapa berbeda dengan website/blog lain yang meminta utk kirim uang dahulu dg alasan untuk syarat, mahar, atau apalah yang ujung2 nya adalah PENIPUAN. Kedua, kalau memang KI JOKO SASONGKO adalah penipu lalu mengapa dia justru berani bahkan harus bertemu saya pada saat ritualnya. Bandingkan dengan PENIPU-PENIPU lain yang tidak berani menemui dan mesti transfer untuk biaya2 dan lain2. Ketiga, yang membuat saya ragu adalah mengapa KI JOKO SASONGKO hanya mau menerima imbalan jasa atau pengganti mahar bila ritual sudah berhasil, jadi bukan sebelum ritual seperti website/blog PENIPU lain. Keempat dan yg paling penting adalah bila dia memang PENIPU kenapa justru mengajarkan saya berhati-hati dengan berbagai penipuan yg terjadi. Bila di lihat benar juga apa kata KI JOKO SASONGKO bahwa pengiriman uang diatas 100 juta sangatlah ribet dan sulit saat ini. Padahal hampir semua ditawarkan di blog/website PENIPU adalah “hasil ritual akan dikirim atau di transfer ke rekening anda” dan sayapun yakin semua yang sudah tertipu awalnya percaya dan tidak hati2 pada poin ini. Baiklah sudah dulu coretan awal saya di blog ini, saya akan kabarkan perkembangan saya dalam mengikuti dan meminta bantuan KI JOKO SASONGKO yang akan dijadwalkan sebelum hari Raya Idul Fitri. Kita lihat saja nanti apakah benar apa yang dikatakan sebagian orang bahwa KI JOKO SASONGKO adalah penipu atau malah sebaliknya bahwa dia benar2 membantu orang2 yang sedang dalam kesusahan seperti saya. Kita tunggu jawabnya nanti… Assalamualaikum Wr Wb,.. AMALAN DANA HIBAH TANPA MAHAR. Setelah sekian lama akhirnya saya menulis lagi di blog ini, yang bertujuan untuk membantu saudara2 yang sedang terlilit masalah ekonomi khususnya hutang. Baik sebelumnya anda bisa membaca dulu salah satu komentar dari salah satu pengunjung blog ini yang ditulis pada postingan pertama saya Komentar I, oleh sdr. Afif Ikhwanul M. Assalammualaikum Kyai Joko Sasongko. Nama saya Afif Ikhwanul Muslimin, umur saya 28 tahun dan saat ini saya berdomisili di jawa barat, sebetulnya saya malu untuk menceritakan masalah saya karena sebetulnya masalah saya yang akan saya ceritakan ke kyai berkaitan dengan seluruh keluarga saya beserta nama baiknya, tapi apabila saya tidak menceritakannya paling tidak garis besarnya saya rasa saya tidak layak untuk meminta bantuan dari kyai, jadi saya putuskan dengan rendah hati dan sangat berharap kyai bisa mengerti dengan permasalahan yang saya hadapi dan mau mempertimbangkan untuk membantu Jadi begini bapak kyai Joko pada awalnya beberapa tahun lalu ayah saya diajak kakaknya yang mempunyai keinginan untuk mendirikan sebuah perusahaan, kemudian sampailah ke tahap datangnya para investor2 baik yang besar maupun yang kecil2an yang hanya sekedar untuk operasional saja, dan sampailah dimana memulai pembebasan lahan walaupun baru uang mukanya saja yang di bayar, lalu entah bagaimana detilnya adik dari ayah saya ini bermasalah yang kabarnya menyalahgunakan uang investor2, sedangkan lahan2 yang baru dibayar uang mukanya tersebut sudah terlanjur diratakan, dan itu terjadi tanpa sepengetahuan ayah saya, entah untuk tujuan apa, dan jumlahnya cukup banyak menurut yang di ceritakan oleh ibu saya, hampir sekitar 2,5 Milyar lebih hampir mendekati 3 Milyar totalnya apabila di jumlahkan, baik yang untuk mengurus perizinan, IMB, SK kehakiman, dan selebihnya untuk tujuan2 tidak jelas yang hanya adik ayah saya yang tau diapakan uangnya, dan ternyata sertifikat rumah kakek dan nenek saya pun diam2 di gadaikan oleh adiknya ayah saya, dan setelah mulai tercium masalah di sana sini adik dari ayah saya tersebut pun melarikan diri cukup lama, dan jadilah ayah saya dan keluarga yang terkena imbasnya, disamping ayah saya malu dengan para investor2 yang sebagian besar juga datangnya dari kawan2 lama ayah saya, dan juga pada warga sekitar karena proyek tersebut berada sangat dekat di tempat kakek dan nenek saya tinggal juga ayah ibu saya, dan semenjak kejadian itu ayah saya jadi seperti di bebankan oleh hal yang seharusnya tidak menjadi tanggung jawab, dan sampai lah pada titik rumah tinggal yang hanya satu2nya pun terancam beserta rumah kakek nenek saya yang sudah jelas2 digadaikan sertifikatnya ditambah lagi dikucilkan oleh masyarakat sekitar dan sanak keluarga dan otomatis ayah saya pun jadi kehilangan kepercayaan dari seluruh teman2nya, kemudian terdengar kabar kalau adiknya ayah saya pun tertangkap kemudian dipenjara, tapi itu tidak menghentikan tekanan2 dari para investor untuk menyudutkan ayah saya, bahkan ayah saya juga ikut terancam untuk dipenjara kalau tidak segera memberi kepastian untuk membereskan masalah tersebut dari pihak investor, sedangkan keluarga dan kerabat sudah tidak mau tau apapun alasannya ayah saya dianggap terlibat karena keteledorannya sendiri ditambah kemarahan karena rumah kakek nenek saya pun jadi bermasalah, dan ayah saya sudah tidak bisa berbuat apa2 hanya berusaha menjual nama baik yang sudah hampir tidak ada sisa untuk bertahan hidup, adik perempuan saya pun terancam putus sekolah, dan saya sendiri tidak punya pekerjaan tetap dan hasilnya untuk saya sendiri pun pas2an bersyukur saya tidak memutuskan untuk buru2 memiliki keluarga, saya sempat berfikir untuk berkerja keluar negeri seperti ke kapal pesiar dan sebagainya karena saya sadar walaupun saya bisa hidup 100-200 tahun dan hanya berkerja di indonesia tidak akan pernah cukup untuk menutupi hutang yang sebanyak itu walaupun dengan berkerja ke pesiar atau keluar negeri dengan gaji2 yang cukup besar tetap saja akan membutuhkan waktu belasan atau puluhan tahun untuk menyelesaikan hutang tersebut, tapi saya ikhlas kalau memang itu perlu dan tidak ada pilihan lain demi mengembalikan nama baik ayah dan keluarga saya yang rusak hanya karena ketamakan satu orang, dan lagipula saya adalah anak dan cucu laki2 tertua yang tidak bisa dikesampingkan saya harus menafkahi keluarga saya baik saya menikah atau tidak, dan saya pun sempat berfikir andaipun saya lepaskan tanggung jawab itu saya masih harus tetap menafkahi keluarga saya termasuk kakek dan nenek saya maka datanglah pemikiran keluar negeri tadi, tapi itupun yang menjadi masalah, sekalipun hanya untuk bekerja di kapal pesiar atau keluar negeri untuk mendapatkan gaji yang masuk akal untuk menafkahi keluarga dan membangun masa depan saja modal nya sudah kurang lebih puluhan juta bisa dikatakan sudah sangat2 besar, sedangkan uang ratusan ribu saja bagi saya saat ini sudah sangat berharga. Seperti itu permasalahan dan dilema saya pak kyai, saya sangat mohon bantuannya dan jalan keluarnya juga bimbingannya. Saya sadar untuk anak muda seperti saya memikirkan uang sebesar itu sepertinya tidak seharusnya, tapi apa mau dikata itu nasib saya dan beban hidup yang mau tidak mau nantinya akan turun ke pundak saya. Sekali lagi saya sangat mohon bantuan dan kebijaksanaannya, saya hanya takut terlambat, jujur saja kyai beban saya saat ini adalah apabila orang2 sudah hilang kesabaran untuk menunda-nunda menyeret ayah saya ke penjara, juga adik perempuan saya yang mau tidak mau harus putus sekolah. Sekali lagi saya sangat mohon bantuannya kyai untuk penyelesaiannya, saya sadar dan tahu bahwa ada ribuan pemohon seperti saya. Namun bila memang tiada jalan bagi saya, setidaknya saya mohon doa dan bimbingannya amalan karena sebelumnya cerita ini hanya sekali keluar dari diri saya yang akhirnya hanya mempermalukan saya, dan yang kedua kali nya dengan kyai, maaf sekali kalau cerita saya terlalu panjang walaupun saya bilang hanya garis besarnya saja kyai dan terima kasih untuk blog dan artikelnya yang sudah memberi saya angin harapan. Afif Ikhwanul M. 21 Juli 2014 Diatas adalah salah satu komentar permohonan bantuan yang ditulis oleh sdr. Afif pada tanggal 21 Juli 2014. Berkaca pada kejadian yang dialami sdr. Afif seperti dalam tulisan diatas, bahwa banyak sekali urusan dunia baik disengaja maupun tidak yang menyebabkan kita terjerumus dalam masalah hutang. Sehingga begitu berat membebani dipunggung kita, namun bukan berarti kita harus lari dari masalah tersebut. Semakin lari maka akan semakin dikejar-kejar dan stress, namun disisi lain bila kita ingin menyeleseikan malah terkadang tertipu oleh pihak2 yang tidak bertanggung jawab. Jalan yang saya sarankan adalah Pertama berniat dengan sungguh-sungguh dalam menghadapi hutang, bukan pusing memikirkan dan pasrah pada keadaan tapi “segera berusaha dg seoptimal mngkin” dengan “tetap tenang dan berfikir jernih”. Jangan sampai malah terjerumus dan dimanfaatkan oleh orang2 yg tidak bertanggung jawab demi keuntungan pribadi. Yang kedua yang paling penting jalan yang harus ditempuh melalui jalan usaha pendekatan kepada Allah SWT, karena segala masalah dan cobaan berasal dari-Nya dan hanya dengan seizin-Nya saja segala masalah bisa teratasi, hal yg bisa anda lakukan adalah Taubatan Nasuha, ini merupakan kunci utama, janganlah merasa diri kita jauh dari dosa atau kemaksiatan, sesungguhnya hutang yang menimpa kita bisa jadi tanda sayang Allah untuk membuat kita kembali meminta dan bersujud memohon jalan keluarnya. Pemilik kuasa dan masalah adalah Allah semata maka dengan itu mohonlah kepada-Nya agar keluar dari masalah dan jauhkan dari kemaksiatan. Zakat dan Sedekah, kadang memang timbul pikiran ”wong bayar hutang ajah susah mau sedekah????” Justru itu kelebihan kita meskipun punya hutang menumpuk toh kita masih sanggup memberi. Tidak jarang ada kejadian diluar dugaan dalam cerita nyata dimana seseorang mempercayai sedekah sebagai penolak bala, lalu mereka menjual hartanya dan menyedekahkan kepada fakir miskin, ternyata Allah malah memberikan balasan melebihi dugaannya. Jangan Tinggalkan sholat Dhuha dan Tahajud, dan sebagai pamungkas terakhir adalah AMALAN DANA HIBAH TANPA MAHAR Untuk amalan yang terakhir ini anda bisa lakukan sendiri namun tidak bisa saya sebutkan disini karena berkenaan dengan janji/sumpah saya pada Guru saya. Bagi siapapun yang ingin mendapatkan amalan tersebut saya akan mengijazahkan dengan cuma-cuma TANPA MAHAR alias Gratis, dan seperti biasa silahkan menuliskan komentar, email atau nomer HP. Dan saya akan berikan langsung via sms atau email. Pada postingan saya selanjutnya akan saya beritahukan kiriman terakhir dari sdr. Afif setelah mengamalkan AMALAN DANA HIBAH TANPA MAHAR secara individu dan telah terbantu untuk masalah2 yang sedang dihadapi keluarganya. Harta gaib memang selalu menarik perhatian banyak orang. Bukan rahasia lagi, dikalangan petinggi negara pun kerap berburu harta yang tak tampak ini entah dengan tujuan memperkaya diri ataupun untuk dengan niatan membantu keterpurukan ekonomi negara. Nah, pertanyaan adalah benarkah harta gaib itu benar-benar tersedia di alam sana? Jawabannya sebenarnya cukup mudah, yaitu memang harta gaib tersebut benar adanya karena sejumlah orang telah banyak yang berhasil mengambilnya. Hanya saja mengambil harta tersebut tidaklah semudah membalikan telapak tangan! Saking banyaknya orang yang tergiur harta ini terlebih ditengah kesulitan ekonomi yang memuncak maka banyak pula bermunculan aksi penipuan orang-orang yang mengaku paranormal yang mampu menarik harta gaib yang biasanya berupa uang dana gaib. Padahal orang tsb bukanlah paranormal sejati dan hanya PENIPU ULUNG saja yang akhirnya akan memperburuk citra paranormal yang baik. Biasanya dalam menipu, mereka membuat website/blog yg sangat menarik dan menawarkan MAHAR dg alih2 utk pembelian syarat. Ujung-ujungnya adalah korban gagal mendapat dana gaib dan para pelaku pun raib entah kemana dg uang MAHAR yg telah diberikan. Dari hasil perbincangan dengan seorang praktisi supranatural Kyai Abdul Hasan Markawi, dapat diambil kesimpulan bahwa dana gaib itu sendiri dibagi 2 yaitu yang berasal dari golongan hitam dan putih. 1. Harta karun dari golongan hitam berasal dari mahluk halus sebangsa jin kafir, siluman ataupun iblis. Ritual ini biasa dinamakan pesugihan, biasanya mahluk yang ditemui berwujud menyeramkan atau ada unsur hewannya meski ada juga yang menampakan diri dgn tidak menyeramkan. Para pelaku harus memuja mereka dan sama sekali tidak boleh menyebut-nyebut kata-kata kalimah-kalimah suci. Jika dalam ritual tsb misalnya beristigfar ataupun mengucap subhanallah maka dipastikan akan gagal ritualnya. Bagi yang berhasil mendapat harta dari jalan hitam ini maka biasanya mereka harus memberi makan’ kepada mahluk tersebut yang disebut tumbal berupa nyawa keluarga, teman atau musuh mereka. Harta karun dari golongan hitam relatif jauh lebih mudah didapat dibandingkan harta dari golongan putih karena orang berhati jahat pun bisa melakukannya. 2. Harta karun dari golongan putih berasal dari khodam malaikat ayat-ayat tertentu dalam kitab suci Al Quran. Untuk mendapatkan harta karun ini kesulitannya lumayan tinggi karena kita harus benar-benar memiliki ahlak yang baik dan lebih utama lagi yang sedang terdesak kebutuhan ekonomi. Bagi yang niatnya cuma ingin kaya raya jangan harap berhasil melakukan ritual ini. Niatnya harus baik! misalnya untuk membayar HUTANG-HUTANG yang menumpuk yang bisa mengakibatkan kehancuran rumah tangga, agar terhindar dari putus asa/bunuh diri akibat tekanan ekonomi, agar tidak menggadaikan iman ataupun untuk mendapat MODAL BISNIS guna membangun lapangan kerja. Tapi niat baik saja juga belum cukup. dari hasil penarikan harta tersebut harus disumbangkan kepada yang berhak, selain itu penggunaan harta tsb tidak boleh untuk kemaksiatan. Harta karun dari golongan putih tidaklah memakai tumbal nyawa. Pengorbanan yang kita lakukan hanyalah berupa perangkat ritual spt minyak tertentu dan mewiridkan amalan tertentu yg dilakukan oleh sang “penarik” dana gaib pengorbanan biaya, tenaga dan waktu. Menurut salah seorang yg telah berhasil dibantu Kyai ABDUL HASAN MARKAWI, yg kini yang kini menjadi pemilik beberapa Restoran ternama di Jakarta yaitu Pak Wawan Hikmawan mengatakan ”Saya dulu seperti orang gila, bahkan hendak bunuh diri, usaha saya ditipu sahabat karib dan membawa lari semua uang saya. Sayapun harus menanggung hutang supplier dari usaha kontraktor yang dibawa lari teman saya. Kesana kemari minta bantuan gak ada yang nolong. Bahkan saya sudah keliling Indonesia untuk mendapatkan atau mencari pinjaman dan dana gaib. Mulai dukun yang meminta mahar satu juta sampai puluhan juta semua saya datangi, yang katanya utk beli ini beli itu, mulai yg namanya Abah ini Abah itu. Bunda ini bunda itu, tapi apa hasilnya mereka hanyalah PENIPU ULUNG, yg lebih bikin miris mereka mengatas namakan agama utk memuluskan penipuannya. Tpi untung di ujung keputus asa’an saya bertemu dgn Kyai ABDUL HASAN yang dikenalkan oleh adik ipar saya, akhirnya bliau menawarkan bantuan Dana Gaib tanpa tumbal/resiko diawal ataupun akhir dan dari golongan putih. Bahkan yang lebih anehnya dia TIDAK MINTA MAHAR sedikitpun seperti dukun penipu yang lain yang minta mahar yang katanya untuk syarat ini atau itulah, padahal ujung-ujungnya nipu. Dia cuma nyuruh cari syarat-syaratnya sendiri setelah saya dapatkan syaratnya, bliau meritualkan dan hasilnya saya mengejutkan, saya mendapatkan dana gaib sebesar 10 MILYAR dihadapan saya, langsung hari itu juga setelah ritual gak pake nunggu beberapa hari seperti yang dijanjikan dukun-dukun penipu itu.” Kyai Abdul Hasan mengatakan bahwa bliau bisa bantu utk tiap orang hanya 1x sekali seumur hidup dan beliau menegaskan pula utk semua syarat, bila ada yg meminta pertolongan beliau, diharap mencari sendiri semuanya sebagai bentuk pengorbanan dan menghindari kecurigaan pasien karena maraknya PENIPUAN YG BERKEDOK DANA GAIB YG MEMINTA MAHAR TANPA MAHAR. Blog ini saya buka sebagai sarana saling bantu bagi siapapun yg merasa memiliki hutang yg menumpuk, dan benar2 membutuhkan bantuan dalam hal ekonomi. UNTUK MENDAPATKAN DANA HIBAH GAIB TANPA MAHAR Silahkan anda kirim permohonan bantuan dan email tidak expired pada kolom komentar. Bila tidak memiliki email, silahkan kirim nomer HP yg dapat dihubungi. Semua komentar akan saya jawab via email maupun nomer HP. Assalamualaikum dana hibah memang menggiurkan kita untuk mendapatkan nya apalagi dana hibah goib yang tidak memerlukan usaha untuk mendapatkan nya cukup meminta tolong pak,abah,mbah dan sbg….. karena banyaknya permohonan yang saya lihat di blog nya KI JOKO SASONGKO dan banyak juga mungkin yang belum terbantu oleh beliau,maka saya menyarankan untuk rekan2 semua agar berhati2 terhadap sms ataupun email yang mengatasnamakan KI JOKO SASONGKO dan juga pemintaan pengiriman dana untuk pembelian syarat yang di berikan KI JOKO SASONGKO. Modus baru penipuan yang saya temukan adalah dengan berpura2 mendapatkan bantuan dari KI JOKO SASONGKO,dan mengatakan kalau KI JOKO SASONKO akan datang pada hari/tanggal/bulan yang dia sebutkan sendiri,pada awalnya penipu tersebut akan bersikap baik dan tidak meminta apapun dari kita tapi setelah 3 atau 4 hari dia akan menelpon kita dan mengajak kita untuk sama2 bergabung mendapatkan bantuan dari KI JOKO disini mulai modus itu di jalankan,. Awalnya pasti kita semua berpikir siapa yang tidak mau di berikan bantuan danah hibah goib tsb,apalagi kita sudah berkali-kali bahkan beratus kali memohon tapi tidak ada tanggapan dari KI JOKO SASONGKO,sekarang ada yang mengajak bahkan rezeki tsb sudah di depan mata,pasti tidak akan pikir saat itu kita memang sangat memerlukan dana untuk bayar hutang dan yang lainya. saya akan memulai tulisan ini berdasarkan pengalaman pribadi. pada pertengahan februari 2015 lalu saya mengajukan pinjaman luar negeri untuk melunasi hutang dan juga membangun usaha baru saya,dan pada akhir februari saya mendapatkan balsan berupa dokumen payment slip dan juga certifikat peminjaman dari luar negeri,namun saya tidak mudah percaya karena saya di minta melakukan pembayaran biaya registrasi dan pajak pengiriman,nah saya meminta dokumen/bukti pembayaran registrasi dan pajak yang pernah di bayarkan oleh peminjam lain untuk membuktikan kebenaran pinjaman tersebut,mereka pun mengirimkan apa yang saya minta,dalam dokumen tersebut saya menemukan nama peminjam dari indonesia lengkap dengan alamat dan no hp,karena dokumen tersebut berbentuk scan foto copy western pun menghubungi no hp pengirim yg tertera pada dokumen menanyakan nama dan alamat serta perihal pengiriman dana mengatakan benar pernah mengirim tapi nama yang tertera di dokumen tersebut bukan nama sebenarnya itu jawabnya. oke singakat cerita dari awal perkenalan melalui telpon seluler di atas,dia sering menelpon dan mengirim sms kepada saya,dan pada awal maret yang lalu dia menelpon saya perihal dana hibah goib dari KI JOKO SASONGKO dan KH ABDUL HASAN MARKAWI,saya pun mendengarkan penjelasan tersebut,malam harinya saya membuka internet dan mencari apa yang di katakan dia akhirnya saya menemukan blog saya baca blog tsb,saya berpendapat memang benar apa yang di katakan beniat menelpon dia pagi hari selesai subuh,eh ternyata dia sudah menghubungi saya terlebih dahulu,saya pun bercerita bahwa saya telah membaca tulisan mengenai dana hibah goib tsb,dan dia mengatakan kalau memang berminat gabung aja karena KI JOKO SASONGKO akan datang akhir minggu ini di pun tertarik untuk bergabung karena bnyak nya orang yang meminta bantuan tapi belum dapat di dia mengatakan ada media untuk mendatangkan uang goib tsb,media nya adalah ………………….nah untuk harganya 1,8 juta / 500 juta kalau mau 1 milyar berarti 3,6 juta dong harus ada untuk media yang dia claim tidak ada di indonesia hanya ada di salah satu negara islam luar saya menyanggupi nya tapi saya minta alamat asli dan no rek dia ,tujuan nya agar saya dapat mengetahui keberadaan pun mengirim no rek dan alamat nya tapi yang dia tidak sadari alamat asli dia kan ada di saya pada saat awal perkenalan dia dengan saya,namun saya pura2 mengiyakan saja kemudian untuk memastikan permintaan biaya tersebut saya meminta no KI JOKO SASONGKO,tujuan nya untuk memastikan apakah benar dia berhubungan dengan KI JOKO SASONGKO. anehnya dia memberikan no nya,setelah saya hubungi memang KI JOKO SASONGKO walaupun pada awalnya saya dikatakan cuma iseng doang,tetapi setelah saya mengirimkan pesan kepada beliau dan menjelaskan kejadian ini baru beliau menelpon saya dan memnjelaskan kalau yang memberikan no hp beliau kepada saya itu yang membuat beliau mengatakan saya cuma iseng,beliau takut saya adalah salah satu teman kecurigaan saya memang benar2 terbukti keesokan hari nya dia menghubungi saya untuk melakukan transfer dana untuk pembelian sarana mendapatkan dana tsb,bahkan dia minta saya meminjamkan 1 juta untuknya karena dia kurang biaya,dan sarana yg dia pesan sudah berada di JNE hanya tinggal pembayaran saja,saya pun meminta alamat dimana dia memesan sarana tsb,dia pun memberikan alamat salah satu tempat penjualan sarana2 goin menghubungi no yang tertera di blog tersebut yang membuat saya semakin tidak percaya kepada dia,pemilik blog tsb atau penjual sarana tersebut mengatakan tidak pernah mengirimkan pesanan apapun atas nama yang saya sebutkan ke alamat yang saya sebutkan dan juga tidak akan melakukan pengiriman barang apabila pembayaran belum lunas. akhirnya untuk mengetahui kebenaran tentang saya pun menelpon dia dan mengatakan kalau saya akan ke jakarta dan membayar biaya pesanan sarana tsb di jakarta sekaligus melihat langsung bantuan dana hibah goib tsb,namun apa dia mengatakan bapak transfer aja uang nya nnti kalau KI JOKO SASONGKO sudah di jakarta baru saya telpon..saya pun mengambil kesimpulan kalau dia ini hanya ingin modal untuk pembelian sarana apabila memang benar sarana itu ada dan menguntungkan diri dia mencatut nama KI JOKO SASONGKO untuk meperkaya diri nya karena no KI JOKO SASONGKO ada pada orang pasti berpendapat perkataan dia benar adanya,sedangkan kalau kita menanyakan dengan KI JOKO SASONGKO mungkin butuh waktu beberapa hari,minggu,atau bulan baru ada jawabannya. Maka berhati-hatilah untuk modus baru ini…terima kasih Wasallamualaikum Hasil Jepretan Kamera Jadul saya, setelah ritual dg Kyai Abdul Hasan Markawi Dalam tulisan kedua saya, di blog ini saya tujukan kepada Ki Joko Sasongko dan Kyai Abdul Hasan Markawi. Saya ucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya, karena telah dibantu untuk mendapatkan dana hibah. Saya benar2 minta maaf, karena yg awalnya ragu dan sempat terbersit berburuk sangka yg mengatakan anda berdoa seorang penipu. Sekali lagi saya ucapkan permintaan maaf dari lubuk hati yg terdalam kepada anda berdua. Seperti janji saya pada tulisan saya beberapa hari yg lalu, sekarang saya tuliskan perkembangan dari permintaan bantuan saya di blog Sesuai kesepakatan kami antara saya dan KI Joko Sasongko setelah mendapatkan syarat yg diperlukan untuk pelaksanaan ritual dana hibah. Kami melaksakannya pada hari Sabtu, tgl 26 Juli kemarin siang. Ritual kebetulan kami laksanakan di hotel di dekat rumah saya saya meminta ritual dilaksanakan di hotel karena saya ingin dirahasiakan n lebih tenang suasananya. Singkat kata setelah kurang lebih 1 jam Kyai Abdul Hasan Markawi meritualkan di dalam kamar hotel, beliaupun memanggil saya. Saya sedikit kaget karena di dalam kamar tersebut ada kain putih yg menggelembung menutupi seseuatu sebelumnya setahu saya kain tersebut dipergunakan Kyai Abdul Hasan Markawi untuk sajadah sholat. Beliau memanggil saya dan berkata “Bukalah kain itu, pergunakan sebaik-baiknya, jangan dipergunakan utk maksiat dan jangan lupa utk beramal shodaqoh”. Jujur,.. setengah takut bercampur penasaran sayapun membuka kain putih tsb. Subhanallah…alangkah terkejutnya setelah mengetahui bahwa isi kain tersebut adalah uang yang sangat banyak. Setengah percaya dan tidak percaya, saya yakinkan diri saya dengan menyentuh dan memegang uang itu. Ternyata benar2 nyata uang tersebut. Tidak berlama – lama, akhirnya sayapun segera menghitung dan memasukan uang tersebut ke dalam ransel yang sudah saya siapkan. Namun sebelum semua uang saya masukan, saya sempat memfotonya dengan kamera hp jadul saya seperti dalam gambar di atas.. hehehe maaf kalau hasilnya buruk dan tidak terfoto semua karena resolusi kamera HP saya sudah sangat ketinggalan. Dengan uang ini saya akan pergunakan dengan sebaik-baiknya untuk membayar hutang2 saya yang menumpuk dan memulai usaha baru. Sekali lagi tak lupa saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, pada KI JOKO SASONGKO dan KYAI ABDUL HASAN MARKAWI. Semoga senantiasa diberi kemudahan, kebaikan, kesehatan dan keberkahan untuk anda berdua. Saya akan selalu mendoakan untuk anda berdua ditiap sholat dan doa yg saya panjatkan. Aminnn…

dana hibah gaib ki joko sasongko